Suatu
hari bu Sri merasa kesedihan, karena anaknya yg paling dewasa memutuskan untuk
pergi mencari kerja diJakarta. Ibu Sri mempunyai dua anak yang pertama bernama
“Purwantari” dan yg kedua bernama “Fitriah”.
Tanpa
sepengetahuan Ibunya, Purwantari telah menikah dengan orang yang kaya. Namun
sekarang sifatnya berubah menjadi sombong dan angkuh. Purwantari sering belanja
di mal-mal besar karena mempunyai banyak uang.
Merasa
telah lama meninggalkan Ibu dan adiknya Purwantaripun pulang kerumah Ibunya.
Setelah sampai di rumah ibunya, dia langsung membongkar belanjaannya.
Keesokan
harinya Fitriah menemukan sebuah buku diary cantik didalam lemarinya. Satu
bulan kemudian buku itu penuh banyak tulisan suka dan duka. Fitriah juga sering
menuliskan permohonan , tanpa dia sadari buku itu bisa mengabulkan tulisan yg
dia tulis dibuku tersebut.
Dua
bulan kemudian kakaknya baru tahu tentang buku ajaib tersebut, dia pun berusaha
mengambil buku tersebut. Ketika dia masuk ke kamar fitriah, fitriah yg sedang
menulispun kaget, kakanya lalu mengambil buku tersebut, merekapun bertengkar.
“kak, jangan ambil buku itu”
fitriah memohon.
“siniin buku itu” lalu menampar
fitriah.
Fitriahpun
lalu terjatuh dan menangis.
Kakaknya
tidak tahu bagaimana cara menggunakan buku itu, buku itu tidak bias diambil
secara paksa tetapi harus diberikan dengan ketulusan. Tiga hari berlalu
Purwantaripun terkena penyakit cacar, sadar apa yg ia alami adalah akibat dari
perbuatan terhadap adiknya diapun mengembalikan buku tersebut kepada adiknya.
Setelah mengembalikan buku tersebut penyakitnya tiba-tiba menghilang dan
keluarga bu Sri pun kembali bahagia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar